Selamat Datang di Website Lembaga Pers Mahasiswa Urindo, LPMU "Respati News"

Kamis, 31 Oktober 2013

Tips Cara Membuat Proposal untuk Sponsorship

Apa Kabar Mahasiswa URINDO ?

Mahasiswa terkenal sebagai seorang pelajar dengan intelektual diatas lebih tinggi serta mempunyai semangat berorganisasi yang tinggi, tapi ada juga Mahasiswa yang hanya bertujuan mencari sebuah nilai IPK, naaaah kamu tipe mahasiswa yang seperti apa kawan ?



hmm, enggak usah panjang lebar kita membahas soal IPK, sekarang kita mau bahas tentang Mahasiswa yang punya jiwa berorganisasi, dan biasanya mereka melaksanakan event event yang keren dan jelas semua itu berhubungan dengan acara dan anggaran (UUD). pertanyaannya gimana sih kita sebagai anak organisasi bisa mendapatkan mensukseskan event tanpa harus mengeluarkan isi dompet sendiri ? 


biasanya semua itu akan kita ajukan kepada Sponsorsip, tapi kawan minta bantan ke Sponsor jangan dianggap sepele ya, jangan cuman lewat surat apalagi lewat sms yaaaa. Lebih tepatnya kita wajib mengajukan melalui Proposal.

Baik kawan, Sekarang LPMU mau berbagi Tips cara Membuat Proposal untuk Sponsorship.

1. Buatlah Proposal yang menarik, unik, dan tipis.

    Karena perusahaan lebih memilih isi proposal yang to the point.

2. di bagian pendahuluan memiliki isi maximal 3 paragraf, isi 3 paragraf di pendahuluan itu udah termasuk latar belakang, alasan acara kamu dan profil singkat.

3. Tujuan, Tulis kenapa acara kamu diadakan. naah minimal 1 paragraf.

4. Lanjut ke bagian general Information; Tulis Informasi umum yang perlu diketahui oleh pihak perusahaan terkait acara yang kamu ajukan. Terdiri dari tempat, waktu, sasaran acara dan target peserta.

5. Lanjut ke detail acara, pengisi acara dan anggaran.
di anggaran tidak perlu dicantumkan secara detail hingga berapa jumlah kertas yang akan digunakan.

6. Masuk ke kategori sponsor bikin aja tabel mudah dibaca dan dipahami dan lanjut ke paket sponsor. Di paket sponsor, buatlah khusus untuk perusahaan medioker, dimana ia akan mendapatkan kontrapersi sesuia dengan pilihan.

7. Bagian Co partnership. bisa kamu isi kerjasama media, barter konsumsi panitia, kaos panitia, baksos dll.

8. Di bagia penutup, tunjukkin bahwa acara kamu akan berhasil dan bermanfaat serta ucapan terima kasih.

9. Jangan lupa cantumkan contact person. Berisi alamat, email, nomor telp, website.

10. Di proposal kamu jangan lupa dikemas dalam bentuk eye catching dan mudah untuk dibaca. eye catching maksudnya unik, kreatif, dan punya daya tarik untuk dibaca.

11. Jangan cantumkan struktur kepanitian beserta nama lengkap seluruh panitia. kenapa ? karena pihak perusahaan tidak mau repot untuk menghafal semua nama kepanitian acara kamu.


Ok. sekarang waktunya kawan kawan bisa action dan membuat acara yang lebih bermanfaat.

Terima Kasih.

Cara Menulis CV yang baik


Curriculum Vitae (CV) atau Daftar Riwayat Hidup merupakan salah satu elemen yang cukup penting dalam mendapatkan pekerjaan, CV adalah seleksi yang paling awal dalam mendapatkan pekerjaan (baik tetap maupun magang). CV yang standout akan memperbesar peluangmu untuk melaju ketahap seleksi selanjutnya. Berikut adalah beberapa tips untuk menulis CV yang baik dan benar.

1. Jangan buat terlalu panjang

CV berlembar-lembar akan membuat perusahaan malas untuk membacanya. Ingat, perusahaan tidak hanya membaca CV-mu, ada puluhan hingga ratusan applicant lain yang CV-nya harus dibaca. Idealnya, CV yang baik adalah 2 halaman. Penting untuk menyertakan hal-hal penting yang berhubungan dengan jenis perusahaan dan pekerjaan yang kamu pilih. Sometimes less is more right ? keep it on ideal composition.

2. Jangan sepelekan hal-hal kecil.

Kesalah minor seperi tulisan, penempatan huruf, tanda baca, spasi, dan lain-lain akan menjadi bencana tersendiri bagimu. Hal ini menunjukkan bahwa kamu tidak serius dalam melamar pekerjaan ini, jika dari hal yang kecil saja kamu tidak cermat apalagi untuk hal yang lebih besar dan penting. Jadi periksa dengan cermat CV-mu.

3. Pertegas informasi penting

Selain untuk meminimalisir panjangnya CV-mu, tekankan CV-mu pada hal-hal yang sekiranya membuatmu bernilai lebih untuk perusahaan. Informasi-informasi penting itu seperti pengalaman kerja, achievements, kemudian pengalaman organisasi, ingat cukup masukkan hal-hal yang relevan saja.

5.  Jujur

Jangan masukkan informasi bohongan kedalam CV-mu. Bukan berarti jika pengalaman kerja, organisasi ataupun achievement mu sedikit lantas membuatmu ragu kemudian menambah-nambahkan hal yang tidak pernah terjadi ke dalam CV-mu. Ingat, CV merupakan tahap awal, masih ada tahap interview, sehingga besar peluang kebohongan terdeteksi oleh perusahaan.

6. Buatlah CV yang menarik

Ada banyak CV yang masuk kedalam sebuah perusahaan, rata-rata bentuk CV yang dikirimkan sama, bentuknya dokumen putih dengan tulisan hitam (baik printed di HVS maupun berupa .Doc) CV seperti itu akan terlihat kurang menarik. Coba percantik CV-mu dengan garis maupun kotak, sedikit ornamen dan warna tentu cukup akan membuat CV-mu standout diantara yang lain.  Juga, usahakan CV-mu memiliki font, size dan spacing yang proposional, idealnya adalah Times New Roman, 12, spasi 1,5, dan jangan lupa untuk save as CV-mu dalam bentuk .PDF ataupun .JPEG untuk mebuatnya terlihat lebih rapi.

7. Carilah refrensi CV

Langkah mudah untuk membuat CV yang baik adalah membaca CV-CV orang lain. Dengan bantuan internet maka mendapatkan contoh CV yang baik bukanlah hal yang sulit. Luangkan sedikit waktumu untuk mencari refrensi-refrensi terbaik untuk diaplikasikan kedalam CV-mu.

Penulis: Debby Siswanto (Mahasiswi London School of Public Relation Jakarta)


Rabu, 23 Oktober 2013

Pendakian Gunung Rinjani, 3726 mdpL


Sesuai dengan julukannya atau bisa disebut penggiat alam bebas itulah MAPARES.

Dan akhirnya Mahasiswa Pecinta Alam Respati kembali melaksanakn hobinya dengan menginjakkan kaki ke Puncak Rinjani atau sering disebut DEWI RINJANI, Lombok Nusa Tenggara Barat dengan sangat gagah.

Perjalanan mereka  Yosnandar, Hilansyah, Kasmin Arif, Suciati, Rifa, dan Utiyah memberikan banyak cerita serta pengalaman yang didapatkan di Gunung Rinjani yang memiliki ketinggian 3726 mdpL serta jalur yang luar biasa extreme dan semua pengalaman itu bisa diceritakan kepada junior mereka.

Tanggal 8 Oktober 2013 mereka memulai perjalanan dari Stasiun Senen Jakarta hingga kembali dengan selamat ke Jakarta pada tanggal Senin, 21 Oktober 2013

SELAMAT DAN SUKSES